Berdoa dipekuburan:

Telah dikemukakan dalam beberapa riwayat, Rasulallah shallallâhu‘alaihi wasallam dan para sahabatnya ketika ziarah kubur, mendoakan, memberi salam kepada ahli kubur dan berdoa untuk dirinya. Beberapa riwayat menyebutkan juga adanya kehidupan ruh-ruh kaum Mukmin yang telah wafat di alam barzakh.

Mereka bisa mengerjakan shalat, bisa menghadiri tempat kuburnya, terbang kemana-mana menurut kehendaknya, berdoa kepada Allah subhaanahuu wata'aala untuk para kerabatnya yang masih hidup, mendengar omongan orang yang hidup dan lain sebagainya.

Dengan adanya riwayat-riwayat tersebut, para penziarah berdoa kepada Allah subhaanahuuwata'aala untuk ahli kubur bukan berdoa kepada ahli kubur dan bertawasul, bertabaruk dengan penghuni kubur itu, agar penghuni kubur itu ikut berdoa kepada Allah untuk penziarah itu (lebih lengkapnya baca bab tawassul/ tabarruk di site ini). 

Allah subhaanahuuwata'aala berfirman, ‘Berdoalah kepadaKu, Aku akan mengabulkannya’. Dimanapun kita berdoa, Allah akan mengabulkannya. Oleh karena itu, berdoa di pekuburan pun tidak ada masalahnya. Tidak ada dalam benak penziarah kubur yang mempunyai keyaknian hanya doa di pekuburan saja yang bisa dikabulkan Allah subhaanahuuwata'aala. Ini hanya pikiran dan dongengan golongan pengingkar!!

Wallahua'lam

Silahkan ikuti kajian berikutnya

Maak jouw eigen website met JouwWeb